Minggu, 25 Januari 2015

Indikator Asam Basa



1) Identifikasi larutan dengan larutan indikator
Untuk mengidentifikasi sifat asam basa larutan, selain menggunakan kertas lakmus kita juga dapat menggunakan larutan yang berfungsi sebagai larutan indikator. Larutan indikator adalah larutan kimia yang akan berubah warna dalam lingkungan tertentu. Karena sifatnya yang dapat berubah warna inilah, larutan indikator dapat digunakan sebagai alat identifikasi larutan asam dan basa.
Identifikasi larutan di laboratorium dapat menggunakan empat jenis larutan indikator, yaitu larutan fenolftalein, metil merah, metil jingga, dan bromtimol biru. Larutan indikator ini tidak seperti indikator lakmus yang mudah penggunaannya. Warna-warna yang terjadi pada larutan indikator jika dimasukkan ke dalam larutan asam dan basa, agak sulit diingat. Sebagai contoh, larutan fenolftalein. Pada lingkungan asam, larutan fenolftalein tidak berwarna, di lingkungan basa berwarna merah, sedangkan di lingkungan netral tidak berwarna. Berarti, untuk membedakan apakah suatu larutan bersifat asam atau netral, tidak cukup hanya dengan menggunakan larutan fenolftalein.
Larutan metil merah dapat membedakan antara larutan asam dengan larutan netral. Larutan asam yang ditetesi metil merah akan tetap berwarna merah, sedangkan larutan netral berwarna kuning. Akan tetapi, metil merah juga akan menyebabkan larutan basa berwarna kuning, Berarti, untuk mengetahui apakah suatu larutan bersifat basa atau netral kita tidak dapat menggunakan metil merah. Untuk lebih jelasnya, perhatikan tabel warna larutan berikut ini.

Soal Kepramukaan Tingkat Penggalang



1.      Siapakah bapak pandu dunia?
a.       William Alexander Smith
b.      Lord Stephenson Smith of Baden Powell
c.       Ernest Thompson Seton
d.      Arthur Pearson
2.      Di manakah jambore dunia pertama kali dilaksanakan?
a.       Amerika Serikat
b.      Italia
c.       Cina
d.      Inggris
3.      Siapakah bapak pramuka Indonesia?
a.       Ir. Soekarno
b.      Drs. Moh. Hatta
c.       Sri Sultan Hamengkubuwono IX
d.      Dr. Soetomo
4.      Siapakah yang menciptakan lambang tunas kelapa?
a.       Sunardjo Atmodipuro
b.      Sri Sultan Hamengkubuwono IX
c.       Ir. Soekarno
d.      Dr. Soetomo
5.      Mengapa tunas kelapa dipilih sebagai lambang pramuka?
a.       Karena seluruh bagian kelapa bermanfaat. Diharapkan dengan lambang itu, para pramuka bisa memberi banyak manfaat bagi dirinya dan lingkungan sekitar.
b.      Karena banyak yang memilih lambang tersebut. Sehingga dipilihlah lambang tersebut.
c.       Karena sesuai kehendak pemerintah.
d.      Karena memliki makna tertentu.

Fungsi Organ-Organ Pada Tumbuhan



Fungsi akar bagi tumbuhan:
  1. Untuk menyokong dan memperkokoh berdirinya tumbuhan di tempat hidupnya
  2. Untuk menyerap air dan garam-garam mineral (zat-zat hara) dari dalam tanah
  3. Mengangkut air dan zat-zat makanan yang sudah diserap ke tempat-tempat pada tubuh tumbuhan yang memerlukan santo
  4. Pada beberapa macam tumbuhan ada yang berfungsi sebagai alat respirasi, misalnya tumbuhan bakau
  5. Pada beberapa jenis tumbuhan, ada yang berguna sebagai tempat menyimpan cadangan makanan atau sebagai alat reproduksi vegetatif.

Fungsi batang bagi tumbuhan:
1.      Alat respirasi/pernafasan (melalui lentisel)
2.      Menghubungkan daun dengan akar
3.      Sebagai tempat cadangan makanan (bagi sebagian tumbuhan)
4.      Alat perkembangbiakan vegetatif buatan
5.      Alat transportasi

Fungsi daun bagi tumbuhan:
1.      Sebagai tempat memasak makanan (fotosintesis)
2.      Sebagai tempat respirasi (melalui stomata)
3.      Tempat terjadinya transpirasi.
4.      Alat perkembangbiakan vegetatif

Fungsi bunga bagi tumbuhan:
1.      Sebagai alat perkembangbiakan generatif
2.      Untuk menarik perhatian serangga agar melakukan penyerbukan  (bagi bunga yang memiliki mahkota indah)
3.      Menghasilkan biji
4.      Sebagai wadah bersatunya gamet jantan (mikrospora) dan betina (makrospora)
5.      Untuk dinikmati keindahannya oleh manusia

Fungsi buah bagi tumbuhan:
1.      Sebagai cadangan makanan
2.      Alat perkembangbiakan
3.      Dimanfaatkan manusia

Produk Hasil Olahan Ikan Lele Lokal



A. Bistik Ikan Lele.
1.      Bahan
1.)   Lele lokal : 1 kg
2.)  Bumbu ( bawang merah, bawang putih, mrica dll)
3.)   Tepung Tapioka
4.)  Daun pisang
2.    Cara Kerja
1.)   Kukus ikan lele.
2.)  Pisahkan antara duri dan dagingnya.
3.)   Campurkan daging ikan lele, bumbu – bumbunya
4.)  Tambahkan garam dan mrica
5.)   Bentuk adonan tersebut seperti lontong, bungkus dengan daun pisang

B.  Thron Crispy ( Duri Ikan Lele Krispi)
1.     Bahan
1.)   Duri ikan lele lokal
2.)  Bumbu dasar ( bawang merah, bawang putih dll)
3.)   Tepung Terigu
4.)  Tepung Panir

Tedhak Siten



Tedak Siten  berasal dari dua kata dalam bahasa Jawa, yaitu “tedhak” berarti ‘menapakkan kaki’ dan “siten” (berasal dari kata ‘siti’) yang berarti ‘bumi’. Tedhak Siten merupakan bagian dari adat dan tradisi masyarakat Jawa Tengah . Upacara ini dilakukan ketika seorang bayi berusia tujuh bulan dan mulai belajar duduk dan berjalan di tanah. Secara keseluruhan, upacara ini dimaksudkan agar ia menjadi mandiri di masa depan. Upacara Tedhak Siten  selalu ditunggu-tunggu oleh orang tua dan kerabat keluarga Jawa karena dari upacara ini mereka dapat memperkirakan minat dan bakat adik kita yang baru bisa berjalan. 

Gambar Perspektif



Rabu, 07 Januari 2015

Kisah Nabi Sulaiman A. S.



Nabi Sulaiman adalah salah seorang putra Nabi Daud. Sejak ia masih kanak-kanak berusia sebelas tahun, ia sudah menampakkan tanda-tanda kecerdasan, ketajaman otak, kepandaian berpikir serta ketelitian di dalam mempertimbangkan dan mengambil sesuatu keputusan.
Nabi Sulaiman Seorang Juri
Sewaktu Daud, ayahnya menduduki tahta kerajaan Bani Isra'il ia selalu mendampinginya dalam tiap-tiap sidang peradilan yang diadakan untuk menangani perkara-perkara perselisihan dan sengketa yang terjadi di dalam masyarakat. Ia memang sengaja dibawa oleh Daud, ayahnya menghadiri sidang-sidang peradilan serta menyekutuinya di dalam menangani urusan-urusan kerajaan untuk melatihnya serta menyiapkannya sebagai putra mahkota yang akan menggantikannya memimpin kerajaan, bila tiba saatnya ia harus memenuhi panggilan Ilahi meninggalkan dunia yang fana ini. Dan memang Sulaimanlah yang terpandai di antara sesama saudara yang bahkan lebih tua usia daripadanya.

Kisah Nabi Muhammad S. A. W.




SEJARAH KELAHIRAN NABI (MAULID NABI)
Terdapat perbedaan pendapat ahli sejarah Nabi Muhammad (sirah) tentang tanggal kelahiran. Satu hal yang pasti, Nabi Muhammad lahir pada bulan Rabiul Awal menurut mayoritas Ahli Sejarah. Para ahli sejarah Nabi sepakat bahwa Nabi Muhammad lahir di Mekah pada hari Senin bulan Rabiul Awal bertepatan dengan tanggal 26 April 570 atau 571 masehi. Penduduk Mekah sependapat bahwa Nabi Muhammad SAW dilahirkan pada hari Senin bulan Rabiul Awal bertepatan dengan tanggal 26 April 570 atau 571 masehi Awal tahun Gajah (50 hari setelah penyerangan pasukan Gajah dari Yaman).

Kisah Nabi Ilyasa A. S.



Ilyasa adalah nabi selanjutnya untuk bani Isra’il (bangsa Israel). Dia menghadapi sikap penyangkalan Raja dan Ratu Israel terhadap agama Islam sepeninggal Nabi Ilyas AS. Nabi Ilyasa AS menunjukkan banyak mukjizat untuk menunjukkan kekuasaan Allah, tapi mereka malah menyebutnya tukang sihir, sama seperti ketika mereka menyebut Nabi Ilyas AS sebelumnya. Mereka terus membangkang sepanjang hidup Nabi Ilyasa AS. Setelah beberapa lama, Bani Isra’il ditaklukkan oleh Bangsa Siria. Bangsa Siria menghancurkan Kuil Gunung dan menyebabkan kerusakan parah di Isra’il.
Beliau AS adalah putra dari paman Nabi Ilyas AS. Beliau AS melaksanakan dakwah setelah Nabi Ilyas AS wafat. Karenanya dalam berdakwah Beliau AS berpegang teguh pada syari’at dan metode nabi Ilyas AS.
Begitulah sekilas tentang Nabi Ilyasa AS. Sesungguhnya beliau AS adalah teman sekaligus anak angkat Nabi Ilyas AS.

Kisah Nabi Ilyas A. S.




Setelah zaman Nabi Daud AS dan Nabi Sulaiman AS, ada seorang nabi baru yang diutus oleh Allah SWT, namanya Ilyas AS. Nabi Ilyas AS tinggal di negeri Isra’il (negeri Israel) ketika negeri itu dipimpin oleh seorang raja yang jahat sekali. Nama raja yang jahat itu adalah Ahab. Raja Ahab menyuruh orang Isra’il untuk menyembah patung dan dewa-dewa. Mungkin dialah raja Isra’il yang paling jahat. Oleh karena kejahatan Raja Ahab, Allah Yang Maha Esa menjadi marah. Allah SWT. menyuruh Nabi Ilyas AS pergi kepada Raja Ahab dan berkata: “Selama dua atau tiga tahun tidak akan ada embun atau hujan sedikit pun, kecuali saya mengatakannya! Maka dari itu, bertaubatlah kepada Allah, dan sembahlah Allah!”. Kemudian Raja Ahab menjadi kesal dan marah kepada Nabi Ilyas AS dan berusaha untuk membunuhnya.

Kisah Nabi Daud A. S.




Berlalulah tahun-tahun yang cukup panjang dari wafatnya Musa. Setelah Nabi Musa, datanglah para nabi dan mereka telah mati dan anak-anak Israil setelah Musa telah kalah. Kitab suci mereka telah hilang, yaitu Taurat. Ketika Taurat telah hilang dari dada mereka maka ia pun tercabut dari tangan mereka. Musuh-musuh mereka menguasai peti perjanjian yang di dalamnya terdapat peninggalan keluarga Musa dan Harun. Bani Israil terusir dari keluarga mereka dan rumah mereka. Keadaan mereka sungguh sangat tragis. Kenabian telah terputus dari cucu Lawi, dan tidak tersisa dari mereka kecuali seorang wanita yang hamil yang berdoa kepada Allah SWT agar Dia memberinya anak laki-laki. Lalu ia melahirkan anak laki-laki dan menamainya dengan nama Asymu'il yang dalam bahasa Ibrani berarti Ismail. Yakni Allah SWT mendengar doaku.

36 BUTIR-BUTIR PANCASILA



EKA PRASETIA PANCA KARSA
A. SILA KETUHANAN YANG MAHA ESA
  1. Percaya dan Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.
  2. Hormat menghormati dan bekerja sama antar pemeluk agama dan penganut-penganut kepercayaan yang berbeda-beda sehingga terbina kerukunan hidup.
  3. Saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya.
  4. Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan kepada orang lain.

Senin, 05 Januari 2015

Otot Rangka



Otot rangka adalah otot yang melekat pada tulang dan dapat bergerak secara aktif, sehingga disebut alat gerak aktif. Otot rangka memiliki beberapa fungsi : pergerakan, menopang, dan mempertahankan postur tubuh, serta produksi Panas. Otot rangka memiliki sifat : kontraktilitas, eksitabilitas, dan elastisitas.